Selamat pagi.
Akhir-akhir ini saya merasa sedikit berbeda.
"Berbeda" yang tidak dapat saya definisikan sendiri.
Entahlah, saya ingin menjabarkannya. Namun, sekali lagi. Saya nggak paham mau menggunakan kata apa? -.-
Kemudian saya teringat origami pesawat, yang saya buat seminggu lalu. Saya heran. Setiap ke toko alat tulis, perhatian saya selalu pada buku catatan/ notes/ kertas warna-warni/ kertas lipat/ kertas kado, dan lain-lain.Kalian boleh nyinyirin saya. Tiap ke toko alat tulis, jiwa saya selalu bergejolak. Saya adalah orang yang suka membeli hal semacam itu, tanpa diketahui fungsinya apa. Jadi sekali liat kertas lipat lucu, dibeli. Ada kertas kado lucu, dibeli. Sesampainya di rumah, nggak tahu buat apa. -_-v Akhirnya, kertas-kertas tersebut jadi mading di kamar saya. Saya suka berkreasi bak taman kanak-kanak di kamar. (Foto tidak untuk dipublish)
Kembali ke topik.
Saya buat origami pesawat, karena saat itu saya diwajibkan membuat pesawat untuk suatu event. Lalu saya buat. Taaaaaaaaraaaaaaa
Mengapa saya menganalogikan pesawat?
Ya, dari dulu saya nggak bisa bikin pesawat.Sebenarnya bisa, hanya saja fungsinya tak berjalan sesuai harapan (baca: nggak bisa terbang). Pesawat yang saya buat bentuknya pun tak seindah yang lain.
Iya. Pesawat yang saya buat "berbeda". Tapi saya anggap itu wajar :)
Akhir-akhir ini saya merasa sedikit berbeda.
"Berbeda" yang tidak dapat saya definisikan sendiri.
Entahlah, saya ingin menjabarkannya. Namun, sekali lagi. Saya nggak paham mau menggunakan kata apa? -.-
Kemudian saya teringat origami pesawat, yang saya buat seminggu lalu. Saya heran. Setiap ke toko alat tulis, perhatian saya selalu pada buku catatan/ notes/ kertas warna-warni/ kertas lipat/ kertas kado, dan lain-lain.
Kembali ke topik.
Saya buat origami pesawat, karena saat itu saya diwajibkan membuat pesawat untuk suatu event. Lalu saya buat. Taaaaaaaaraaaaaaa
Shared using TwitrPix
Mengapa saya menganalogikan pesawat?
Ya, dari dulu saya nggak bisa bikin pesawat.
Iya. Pesawat yang saya buat "berbeda". Tapi saya anggap itu wajar :)
Berbedanya saya adalah perbedaan yang wajar. Mungkin saya mengatakan hal seperti itu, karena saya memaklumi perasaan "berbeda" yang saya alami.
XOXO