foto: livingloving.net |
Hari pertama di tahun 2019 tidaklah semenarik kembang api yang dinyalakan serentak pukul 00.00. Terdengar suram? Aku tak mengelaknya hehe
Tanggal 1 Januari 2019 dihabiskan dengan tiduran di rumah. Kondisi tubuh yang sedang tidak baik membuat kasur lebih nyaman. Nggak cuma itu, tepat sehari sebelumnya. Aku melakukan kesalahan bodoh. Cukup aku, Tuhan, dan lawan bicaraku saja yang tahu. Ah penyesalan memang datang selalu belakangan. Mau nggak mau, aku kepikiran dan menyesal.
Menjelang pergantian tahun, bagiku sendiri tahun ini biasa aja. Selayaknya begadang tiap hari dan baru terlelap pada pukul 23.00 atau 00.00. Tidak ada bakar-bakaran atau kumpul keluarga. Masing-masing orang punya agenda, kumpul dengan teman, nonton kembang api, berada di keramaian, dst.
Dari dulu memang tak pernah merayakan tahun baru. Lalu apa yang ku lakukan kemarin?
Aku optimis menyambut 2019. Berharap cita dan cinta yang tak terduga jadi kejutan indah. Sama seperti awal 2018, aku menulis resolusi. Bedanya, tahun ini ‘goals’ ku simpan di jurnal orange. Doakan saja, semoga bisa ceklist. Aamiin.
Selain menulis resolusi, dari pukul 00.00 hingga waktu subuh. Aku berkutat dengan laptopku yang bernama ‘Syifa’. Beberapa hal ku lakukan dengan laptop dan internet di antaranya.
1. Nulis blog.
2. Hapus Tumblr.
3. Unduh data Twitter dan jajal deactive.
4. Setel lagu Sorai sepanjang hari.
5. Tidur.
6. Masak.
7. Foto.
8. Baca buku.
9. Nonton YouTube
10. Mencuci-jemur.
11. Tidur.
Sebesar 68 persen hari pertama di tahun 2019, ku habiskan dengan tidur. Sejak Jumat, virus flu mulai menyerang tubuh. Akhirnya membentengi diri dengan minum susu beruang dan olahraga, serta istirahat cukup. Tak lupa rasa jatuh cinta pertama kita~ hahaha
Tahun 2019, aku berharap pencapaian dan pelajaran di tahun sebelumnya bisa lebih baik ya. Awal yang tak buruk untuk 2019 meskipun lebih banyak tidurnya. Cepat sembuh, Vin!
Selamat tahun baru semua!